Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/12/2023, 12:24 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber eachnight

KOMPAS.com - Minum kopi biasanya dijadikan stimulan untuk meningkatkan fokus, energi dan konsentrasi.

Tetapi beberapa orang mungkin malah merasakan sebaliknya, rasa mengantuk itu datang setelah meminum kopi.

Mengapa hal itu bisa terjadi? Apakah ini merupakan tanda dari adanya gangguan kesehatan?

Untuk lebih jelasnya coba simak beberapa ulasan sebagai berikut.

Baca juga: Rekomendasi Kopi Sesuai Zodiak dan Kepribadian Kita 

Alasan minum kopi bikin ngantuk

Ada beberapa alasan yang membuat tubuh merasa ngantuk setelah minum kopi. Mulai dari dehidrasi, tingkat toleransi kafein hingga paparan bahan kimia lainnya.

1. Dehidrasi

Pada dasarnya kopi merupakan minuman yang bersifat diuretik, itu artinya kopi bisa membuat tubuh kehilangan banyak cairan.

Tak jarang, beberapa orang mungkin bakal terjebak dalam situasi ini ketika terlalu banyak mengonsumsi kopi. Sebab, jumlah kafein yang wajar tidak akan menyebabkan dehidrasi.

Ketika tubuh merasa dehidrasi, volume di dalam darah kemungkinan bisa berkurang.

Darah mengalir lebih lambat melalui vena dan arteri, yang kemudian membuat oksigen lebih sedikit untuk dikirimkan ke bagian tubuh yang membutuhkan.

Tanpa oksigen yang cukup, tubuh bakal merasakan sensasi lelah dan mengantuk.

"Dehidrasi bisa menjadi penyebab kelelahan. Agar mendapatkan manfaat optimal dari kopi sebagai pendongkrak energi, jumlah konsumsinya tidak boleh berlebihan," kata ahli gizi bersertifikat yang berbasis di Amerika Serikat, Carlene Thomas RDN.

2. Terlalu banyak gula

Sensasi mengantuk setelah minum kopi umumnya disebabkan oleh minuman yang kita seruput mengandung terlalu banyak gula, atau tinggi kalori dari krim, tambahan susu berlemak atau pemanis buatan.

Gula di dalam tubuh akan diproses dalam waktu singkat, sehingga energi bakal cepat habis. Pada gilirannya, kondisi itu pun bisa membuat tubuh kelelahan dan mudah mengantuk.

Baca juga: Haruskah Berhenti Minum Kopi Saat Menstruasi? 

Bahan yang sebaiknya tidak ditambahkan ke dalam kopi.pixabay.com Bahan yang sebaiknya tidak ditambahkan ke dalam kopi.

3. Reseptor adenosin terblokir

Adenosin adalah senyawa kimia di otak yang memengaruhi jam internal tubuh.

Kadar adenosin ini jumlahnya dapat berfluktuasi dan cenderung meningkat saat kita terbangun dan menurun ketika tertidur.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com