Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Ladies", Jangan Lepas Pasanganmu jika Penuhi 9 Kriteria Ini...

Kompas.com - 27/01/2018, 21:00 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

KOMPAS.com - Ketika seorang perempuan mencari lelaki untuk menjadi pasangannya, biasanya -sadar atau tidak, mereka akan menetapkan kriteria tertentu. Bukan begitu?

Entah itu karena si pria baik, humoris, atau menghargai kesetaraan gender, misalnya.

Di luar itu, ada beberapa faktor yang bisa menjadi alasan bagi perempuan untuk jatuh cinta kepada laki-laki.

Keunikan dari setiap manusia terkadang justru membuat seseorang sulit untuk menetapkan sosok "the one".

Sejumlah peneliti menghabiskan waktu beberapa dekade untuk mencari tahu alasan di balik jatuh cinta.

Disebutkan, ada beberapa hal yang seharusnya dimiliki oleh pasanganmu, atau bagi Kamu yang masih mencari pasangan.

Bagi yang sudah memiliki pasangan, jika Kamu memutuskan tetap bersama dengannya, pastikan dia memenuhi kategori-kategori ini.

1. Cerdas

Studi terbaru dari The Hanken School of Economic di Finlandia menyebutkan, semakin cerdas seorang laki-laki, maka akan semakin kecil kemungkinannya untuk tidak setia.

Menurut studi tersebut, pria dengan intelegensi tinggi cenderung ingin menikah dan selalu bersama pasangannya.

Jadi, jika Kamu berpikir pasanganmu terlalu pintar untukmu, jangan pula merasa terintimidasi.

Sebab kecerdasan bukanlah segalanya, dan Kamu harus memahami bahwa kamu mungkin sudah memiliki pasangan yang setia.

2. Membuatmu tertawa

Menemukan seseorang yang bisa tertawa bersamamu adalah hal krusial. Tak peduli jika orang lain merasa candaanmu dengannya tidak lucu.

Sebuah studi menunjukkan, laki-laki cenderung bisa sukses menemukan pasangannya jika mereka memiliki rasa humor yang tinggi.

3. Mendukung apa karier

Sebuah penelitian menemukan, suami adalah faktor penentu bagi dua pertiga perempuan untuk berhenti bekerja.

Sering kali karena mereka terbebani kewajiban mengurus anak.

Memang ada perempuan dalam penelitian tersebut yang mendeskripsikan suaminya sebagai suami yang suportif.

Tapi toh mereka tetap mengaku laki-laki memang cenderung menolak jadwalnya terganggu untuk membantu menjaga anak-anak.

Sehingga, memiliki seorang suami yang mendukung apa pun langkahmu adalah hal yang penting.

4. Membuat usaha untuk akrab dengan teman dan keluargamu

Bukan hal yang langka ketika seorang perempuan mengorbankan kehidupan sosialnya demi pasangan barunya. Tapi, jarang laki-laki yang melakukan hal yang sama.

Faktanya, dalam sebuah studi ditemukan, laki-laki muda cenderung mendapatkan kepuasan berlebih saat bergaul dengan teman-teman laki-lakinya, daripada hubungan percintaannya.

Hal ini menggelikan, meski merawat persahabatan juga merupakan hal penting.

Pastikan kamu bersama laki-laki yang tak hanya menginginkanmu meluangkan waktu untuk bertemu teman-temannya, tapi juga berusaha untuk mengenal teman-temanmu.

5. Cerdas secara emosional

Ada sebuah stereotip bahwa perempuan selalu menjadi pihak yang putus asa jika bicara soal perasaan, dan laki-laki sebaliknya.

Definisi ini tidak benar, tapi penting bagi setiap orang yang membina hubungan untuk memiliki kecerdasan emosional di tingkat tertentu.

Sejumlah penelitian menyebutkan, perempuan cenderung lebih baik dalam menyampaikan opini dan pandangan kepada pasangannya sebagai pertimbangan.

Hal ini penting untuk menjaga hubungan yang sehat.

6. Mendengar dan menghormati opinimu

Berpikiran tertutup tidak menjadi generalisasi bagi gender tertentu. Tapi jika seorang laki-laki yakin bahwa dia yang selalu benar, dan tidak pernah mempertimbangkan argumenmu, ini bukan hal baik.

Dr John Gottman, penulis The Seven Principles for Making Marriage Work menyebutkan, jika seorang laki-laki selalu menolak campur tangan dari pasangannya, maka ini bisa menjadi tanda adanya masalah kekuasaan pada dirinya.

7. Punya keinginan mempertahankan hubungan

Studi dari The University of Texas menemukan, hubungan yang sukses tidak terpaku pada kecocokan, namun keinginan membuat hubungan itu bertahan.

Ted Hudson menuturkan, penelitiannya itu menunjukkan, tidak ada perbedaan dalam kesesuaian objektif antara pasangan yang tidak bahagia dan yang bahagia.

Jadi, jika pasanganmu selalu mencari hal yang terbaik dan bukan berkomitmen untuk membuat hubungan terus berlanjut, tentu itu bukan sinyal yang baik.

8. Ikut merayakan pencapaianmu

Sangat penting untuk memiliki seorang pasangan yang ikut merayakan pencapaianmu, baik hanya hal kecil seperti penurunan berat badan, maupun kesuksesanmu mempelajari bahasa tertentu.

Ini tentu akan membuatmu merasa bahagia.

Sebuah studi yang dipublikasikan pada The Journal of Personality and Social Psychology menemukan, pasangan yang melakukan hal itu akan lebih bahagia dengan hubungan mereka, daripada mereka yang kerap bereaksi negatif atau acuh.

9. Punya nilai dan pandangan yang sama

Menurut sebuah studi, memiliki kesamaan pandangan hidup adalah hal krusial dalam sebuah hubungan yang sukses.

Semakin mirip personalitasmu dan pasangan, kalian berdua akan semakin memiliki pandangan yang sama dalam menyelesaikan permasalahan hidup.

Kamu dan pasanganmu akan berbagi pandangan yang sama, tentang semua hal dari kehidupan sosial hingga pekerjaan, jika prioritas kalian berdua sama.

Ini juga akan membuat masing-masing saling menghormati.

Namun, jika pasanganmu saat ini tidak memenuhi sembilan kategori di atas, bukan berarti kamu harus segera meninggalkannya.

Kita harus mampu melihat perbedaan dalam sebuah hubungan. Benar?

Tapi, jika pasanganmu memenuhi semua kategori tersebut, jangan pernah lepaskan dia...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com