KOMPAS.com - Salah satu hobi yang banyak dilakukan orang selama masa pandemi virus Corona adalah bercocok tanam. Ada yang menanam dengan media tanah, ada yang memilih cara hidroponik.
Bila kamu juga ingin menanam sayuran sendiri tetapi terbatas lahan, mungkin kamu bisa memilih microgreen.
Sesuai namanya, microgreen adalah sayuran mini dengan tinggi hanya sekitar 2,5 hingga 7,5 cm. Sayuran mini ini memiliki rasa yang khas dan sarat nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Banyak orang mengira microgreen adalah tunas atau kecambah, padahal keduanya berbeda. Kecambah tidak memiliki daun dan siklus tumbuhnya 2-7 hari. Sementara microgreen siap dipanen dalam 7-21 hari setelah bertunas atau setelah daun pertamanya muncul.
Microgreen lebih mirip dengan sayuran muda (baby greens) karena daun dan batangnya bisa dikonsumsi, namun ukurannya jauh lebih kecil.
Biasanya dijual sebelum masa panen sehingga kita bisa langsung mengonsumsi microgreen dalam keadaan segar begitu siap panen.
Kita juga bisa menanam sayuran mini ini di rumah. Microgreen sangat mudah ditanam di berbagai lokasi asalkan mendapat cukup sinar matahari. Perawatannya pun tergolong mudah dan lebih cepat untuk dipanen bila dibandingkan menanam sayur biasa.
Baca juga: Ini Sayuran yang Cocok untuk Turunkan Berat Badan
Tanaman yang termasuk microgreen
Sebenarnya, kita dapat menanam microgreen dari berbagai jenis sayur dan rempah-rempah. Rasa sayurannya akan bergantung pada jenis tanaman yang dipilih. Beberapa microgreen yang cukup populer adalah:
Kandungan nutrisi microgreen
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.