Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 16/11/2022, 07:19 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Studi tersebut menemukan bahwa orang-orang yang menerima pesan positif yang mendesak mereka untuk makan sehat, berolahraga, dan minum air putih cenderung lebih mampu mencapai tujuan penurunan berat badan mereka.

Baca juga: 4 Kiat Menumbuhkan Minat Membaca Buku

6. Ngemil setelah makan siang

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics menemukan bahwa ngemil di pagi hari cenderung membuat kita makan lebih banyak sepanjang hari daripada jika ngemil sore.

Sebaliknya, ketika kita ngemil di sore hari, kita cenderung memilih makanan yang lebih sehat. Sederhana, tapi ini bisa menjadi salah satu kebiasaan yang bikin cepat kurus.

Salah satu camilan sehat yang bisa kita pilih adalah kacang almond.

Almond tinggi akan vitamin E yang membantu kita untuk lebih cepat kurus.

Sayangnya, menurut penelitian yang diterbitkan dalam The American Journal of Clinical Nutrition, banyak orang yang kelebihan berat badan justru jarang mengasup makanan tinggi kandungan vitamin E.

Padahal, satu mentega selai almond memberi kita vitamin E tiga kali lebih banyak daripada selai kacang dengan jumlah yang sama.

Ngemil ketika diet bisa mencegah kita makan berlebih di waktu makan besar.

Namun, pastikan camilan yang kita asup adalah jenis camilan sehat dan rendah kalori.

Baca juga: 5 Camilan untuk Menurunkan Berat Badan

7. Pakai jeans saat bepergian

Para pelaku diet ternyata melangkah lebih banyak dan membakar kalori lebih banyak di hari-hari ketika mereka mengenakan denim daripada saat mengenakan pakaian kerja biasa.SHUTTERSTOCK/MIX TAPE Para pelaku diet ternyata melangkah lebih banyak dan membakar kalori lebih banyak di hari-hari ketika mereka mengenakan denim daripada saat mengenakan pakaian kerja biasa.
Lagi-lagi, kebiasaan yang bikin cepat kurus tak harus berkaitan dengan makanan atau olahraga saja. Membiasakan diri menggunakan celana jeans saat bepergian ternyata juga berperan terhadap target berat badan kita.

Studi yang dilakukan oleh American Council of Exercise menemukan bahwa pakaian kasual bisa meningkatkan level aktivitas fisik seseorang, daripada ketika mereka menggunakan pakaian kerja resmi.

Peserta penelitian ternyata melangkah 491 lebih banyak dan membakar 25 kalori lebih banyak di hari-hari ketika mereka mengenakan denim daripada saat mengenakan pakaian kerja biasa.

Meski sepele, namun jika dikerjakan secara rutin tentu ini akan memengaruhi kesuksesan diet kita.

Baca juga: 11 Model Baju untuk Orang Gemuk agar Terlihat Langsing

8. Rutin menimbang berat badan

Rutin menimbang berat badan setiap hari membantu para pelaku diet menurunkan berat badan lebih banyak daripada mereka yang lebih jarang menimbang.FREEPIK/JCOMP Rutin menimbang berat badan setiap hari membantu para pelaku diet menurunkan berat badan lebih banyak daripada mereka yang lebih jarang menimbang.
Kita memang tak perlu setiap saat mengecek berat badan kita.

Namun, peneliti Cornell University menemukan bahwa rutin menimbang berat badan setiap hari membantu para pelaku diet yang menjadi partisipan penelitian menurunkan berat badan lima kali lebih banyak daripada mereka yang lebih jarang menimbang.

Tapi, berat badan kita bisa fluktuatif setiap harinya. Untuk menghindari itu, pastikan menimbang di jam yang sama setiap harinya.

Baca juga: Pagi Hari Waktu Terbaik Menimbang Berat Badan, Apa Alasannya?

9. Minum sebelum makan

Minum air putih sebelum makan besar membantu seseorang mengasup lebih sedikit kalori.
Minum air putih sebelum makan besar membantu seseorang mengasup lebih sedikit kalori.
Dalam sebuah studi yang dilakukan oleh Virginia Tech, peserta diet yang diminta minum dua gelas air sebelum makan dapat menurunkan berat badan rata-rata 2 kg lebih banyak selama 12 minggu diet kalori terkontrol, daripada rekan-rekan mereka yang makan dalam kondisi haus.

Salah satu alasannya adalah ketika kita tidak cukup minum, tubuh mungkin akan menyimpan karbohidrat sebagai lemak. Sebab, tubuh tidak dapat secara efisien mengubah karbohidrat menjadi energi tanpa air yang cukup.

Selain itu, kadang tubuh kita salah mengenali rasa haus sebagai rasa lapar. Sehingga ketika kita tidak minum sebelum makan, tubuh akan mengira kita kelaparan dan akan cenderung makan lebih banyak.

Baca juga: Apakah Minum Air Es Bisa Bikin Gemuk?

10. Hindari makan saat stres

Usahakan merespons stres tidak dengan makanan karena bakal membuat kita mengasup lebih banyak kalori.PEXELS/ENGIN AKYURT Usahakan merespons stres tidak dengan makanan karena bakal membuat kita mengasup lebih banyak kalori.
Studi dari University of Alabama menemukan bahwa orang-orang yang makan emosional, atau makan karena merespons stres, 13 kali lebih mungkin mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com