Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/03/2022, 12:24 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sakit tenggorokan memang sangat menyakitkan dan membuat tidak nyaman.

Menurut dokter di Lenox Hill Hospital Robert Glatter, MD, sakit tenggorokan bisa disebabkan oleh infeksi bakteri dan virus yang mempengaruhi jaringan di tenggorokan, menyebabkan peradangan dan tasa nyeri.

Untungnya, kita bisa meredakan rasa nyeri itu dengan meminum teh.

Dokter spesialis THT Paul Kwak, MD mengatakan bahwa cairan yang masuk melalui mulut tidak mencapai pita suara secara langsung, melainkan mengalir ke kerongkongan. 

Karena itu, teh dapat menenangkan selaput lendir tenggorokan serta meningkatkan aliran darah ke jaringan dengan kehangatannya.

Selain itu, menambahkan madu ke dalam teh juga dapat membantu. Sebab, pemanis akan melapisi selaput lendir di tenggorokan dan meredakan rasa sakit.

Namun perlu diingat, jika mengalami sakit tenggorokan parah dan gejalanya tak kunjung menghilang, kita tetap harus memeriksakannya ke dokter.

Tapi untuk kasus sakit tenggorokan ringan, kita bisa mencoba salah satu dari 11 teh berikut untuk meredakan gejalanya.

Teh hijau

Teh hijau klasik adalah pilihan yang bagus ketika tenggorokan sakit.

“Penelitian menunjukkan bahwa teh hijau memiliki efek anti-inflamasi, yang dapat membantu mengurangi pembengkakan jaringan di tenggorokan,” ujar Dr. Glatter.

Jadi saat tengggorokan gatal, seduh dan nikmati teh hijau panas. Untuk rasa ekstra, tambahkan lemon dan madu.

Baca juga: 8 Manfaat Teh Hijau untuk Kesehatan, Tak Cuma Turunkan Berat Badan

Teh hitam

Selain menygearkan, teh hitam juga dapat meredakan sakit tenggorokan.

“Teh hitam mengandung senyawa yang disebut tanin, yang dapat membantu mengurangi peradangan dan meredakan sakit tenggorokan,” kata Dr. Glatter.

Berkumur dengan teh hitam beberapa kali sehari juga dapat meminimalisir pembengkakan dan peradangan lho.

Baca juga: Benarkah Teh Hitam Juga Bisa Membantu Turunkan Berat Badan?

Teh peppermint

Berkat senyawa mentol yang memiliki sifat anti inflamasi di dalamnya, teh mint juga dapat membantu meredakan sakit tenggorokan.

Namun perlu diingat, menthol juga dapat menyebabkan pengeringan jaringan, sehingga konsumsinya harus dibatasi.

Teh licorice root herbal

Tak hanya dikenal baik untuk melawan sakit perut dan heartburn (rasa panas di dada), teh licorice root juga dikenal dapat membantu meredakan sakit tenggorokan.

Jadi jika sakit tenggorokan, segera seduh dan nikmati teh yang memiliki rasa sedikit manis ini.

Teh chamomile adalah salah satu pilihan teh herbal untuk batuk lainnya. Ini sangat baik untuk melawan nyeri tenggorokan dan peradangan, terutama jika kita berkumur dengannya.SHUTTERSTOCK Teh chamomile adalah salah satu pilihan teh herbal untuk batuk lainnya. Ini sangat baik untuk melawan nyeri tenggorokan dan peradangan, terutama jika kita berkumur dengannya.

Teh chamomile

Teh klasik yang terbuat dari bunga ini bisa dijadikan opsi saat tenggorokan gatal atau mengalami batuk parah yang membuat kita tidak mengantuk di malam hari.

Selain itu, teh chamomile juga mengandung antioksidan, khususnya flavonoid dan terpenoid yang dapat membantu tubuh melawan infeksi.

Baca juga: Benarkah Teh Chamomile Efektif Membantu Kita Tidur?

Teh daun marshmallow

Meski tak memilliki rasa manis seperti marshmallow, teh satu ini memberikan manfaat terbaik dari tanaman marshmallow.

“Akar marshmallow mengeluarkan zat mirip gelatin yang dikenal sebagai muligace, yang membantu melapisi dan meredakan sakit tenggorokan,” jelas Dr. Glatter.

"Penelitian juga menunjukkan bahwa akarnya memiliki sifat inflamasi,” tambahnya.

Teh jahe

Teh jahe juga bisa menjadi obat sakit tenggorokan alami berkat kandungan anti-inflamasi dalam jahe.

Untuk menyeimbangkan rasa pedas jahe, kita bisa menambahkan madu dan kayu manis ke dalamnya.

Apalagi, kayu manis juga dapat membantu meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi.

Baca juga: 15 Khasiat Rebusan Jahe, Serai, dan Gula Merah, Apa Saja?

Teh lemon

Menurut dokter kedokteran fungsional bersertifikat asal California Yeral Patel, MD, kandungan vitamin C dalam teh lemon dapat membantu mengatasi sakit tenggorokan dan pilek serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Perlu diketahui, semakin kuat pertahanan tubuh kita, semakin baik dan cepat pula kita bisa menyingkirkan sakit tenggorokan dan infeksi yang menyebabkannya.

Baca juga: Manfaat Lemon bagi Kesehatan dan Cara Menikmatinya

Teh kunyit

Teh kunyit sangat ideal untuk sakit tenggorokan karena kunyit memiliki sifat anti-virus, anti-bakteri, dan anti-inflamasi yang membantu menenangkan tenggorokan dan meningkatkan sistem kekebalan.

Jika tidak menyukai rasanya, tambahkan madu, jahe, atau sedikit stevia agar lebih lezat.

Baca juga: Ketahui, 9 Manfaat Kunyit untuk Kesehatan Tubuh

Teh tulsi

Teh tulsi (rempah asal India yang juga dikenal sebagai kemangi) telah lama digunakan sebagai obat herbal untuk penyakit saluran pernapasan atas, seperti asma, pilek, bronkitis, dan batuk.

“Mengandung antioksidan dan sifat anti-mikroba, tulsi dapat membantu meredakan sakit tenggorokan, melawan infeksi bakteri dan virus, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh,” ujar Dr. Patel.

Teh rose hip

Dikemas dengan vitamin C dan antioksidan yang disebut polifenol, teh rose hip sangat bagus untuk memperkuat kekebalan tubuh.

“Teh rosehip juga memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu meredakan sakit tenggorokan dan mengurangi rasa sakit,” kata Dr. Patel.

Biasa dicampur dengan teh hibiscus berasa buah, teh satu ini memiliki rasa yang manis dan ringan.

Baca juga: 7 Pilihan Teh Herbal untuk Meredakan Batuk

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com