KOMPAS.com - Kebanyakan orang akan merawat kulitnya dari dagu ke atas dan mengabaikan leher saat merawat kulit di sekitar area wajah.
Padahal, leher merupakan area yang sangat rentan, sehingga mengabaikannya bisa menyebabkan penuaan dini lho.
“Kulit leher lebih tipis daripada kulit di wajah, sehingga masalah penuaan dini seperti kendur dan kerutan bisa lebih nampak meski hanya mengalami sedikit penurunan kadar kolagen,: jelas dokter kulit bersertifikat di New York Carmen Castilla, MD.
"Leher juga memiliki lebih sedikit kelenjar sebakus, folikel rambut, dan sel punca yang mendukung pembaharuan kulit."
Baca juga: 8 Penyebab Leher Hitam, Bukan Hanya karena Tumpukan Daki
Castilla pun menambahkan, sebenarnya ada beberapa tanda-tanda penuaan umum yang bisa terjadi pada leher, termasuk rahang, garis horizontal yang dalam, serta penipisan dan melemahnya kulit leher.
Sayangnya, penuaan leher ini tidak bisa dicegah.
Kendati demikian, kita tetap bisa menerapkan beberapa tips perawatan leher yang membantu melindungi kulit halus ini dari kerusakan dan membuatnya tampak segar dan awet muda.
Dikutip dari Real Simple, berikut caranya.
Tips pertama untuk melindungi kulit leher adalah dengan membasuhnya hingga ke area dada.
Perlu diingat, area kulit leher bisa kotor dengan cepat, layaknya area kulit wajah lainnya karena sisa makeup pun bisa berpindah ke leher.
Baca juga: Jarang Hapus Sisa Makeup, Wanita Ini Temukan Kutu di Bulu Matanya
Untuk itu, pertimbangkan untuk menggunakan micellar water pada leher dan wajah, untuk memastikan sisa makeup hilang dan kulit bersih sempurna.
Sama seperti wajah dan bagian tubuh lainnya, leher membutuhkan perlindungan dari sinar matahari untuk membantu menunda tanda-tanda penuaan.
Baca juga: 5 Tips Memilih dan Memakai Sunscreen untuk Kulit Berjerawat
Untuk itu, ia merekomendasikan agar kita mengaplikasikan sunscreen dengan SPF 30 atau lebih tinggi setiap hari.
Pastikan untuk mengaplikasikannya kembali setiap 2-4 jam sekali atau lebih sering jika berada di luar ruangan, berkeringat, atau berenang.
Antioksidan diklaim dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas yang juga dapat menyebabkan tanda penuaan dini.
Jadi, luangkan waktu selama 15 detik di pagi hari untuk mengoleskan serum antioksidan ke leher guna melindunginya dari radikal bebas.
Setelah membersihkan wajah dan leher di malam hari, lanjutkan dengan penggunaan serum pelembap dan retinoid ringan.
“Retinoid dapat membantu meningkatkan produksi kolagen, sehingga dapat membantu kulit terlihat lebih muda, ”catat Dr. Castilla.
Baca juga: Perbedaan Retinoid dan Retinol, 2 Bahan Populer Anti-penuaan
Namun senelum memakainya, pastikan untuk mengencerkan retinoid dengan krim lain, atau pilih opsi yang benar-benar ringan karena kulit di leher tipis dan halus sehingga lebih rentan terhadap iritasi.
Seperti namanya, krim leher diformulasikan secara khusus untuk kulit leher yang halus.
Selain itu, biasanya krim ini memiliki tekstur lebih pekat dan lebih kaya akan emolien untuk membantu menutupi kekurangan kelenjar sebakus di area leher.
Produk tersebut sekaligus lebih banyak mengandung bahan yang membantu meningkatkan produksi kolagen.
Baca juga: Rutinitas Skincare untuk Leher, Jangan Sampai Terlewat
Ahli bedah plastik wajah bersertifikat ganda dan pendiri DeRosa Center Plastic Surgery & Med Spa, Jaimie DeRosa, MD pun menyarankan agar kita menggunakan satu pompa krim leher dan mengoleskannya dengan gerakan ke atas setiap dua kali sehari.
Lalu di pagi hari, jangan lupa untuk menggunakan sunscreen setelahnya.
Seiring bertambahnya usia, gravitasi mulai membebani leher, yang membuat kulit leher bertambah lemah.
Untungnya, ada beberapa perawatan profesional yang dapat membantu mengencangkan leher yang kendur dengan merangsang produksi alami kolagen dan asam hialuronat tubuh.
Baca juga: Kulit Leher Keriput Akibat Terlalu Sering Gunakan Gadget
Lalu, ada pula perawatan yang mengatasi masalah seperti kerutan dan hiperpigmentasi, seperti berikut ini.
Baca juga: 5 Cara Menghilangkan Lemak di Leher, Bisa Dicoba di Rumah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.