Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Risiko Kesehatan di Balik Diet Rendah Karbohidrat

Kompas.com - 07/07/2023, 17:01 WIB
Niken Monica Desiyanti,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

  • Menghilangkan cadangan air di dalam tubuh

Diet rendah karbohidrat memang benar dapat menurunkan berat badan secara drastis.

Hal ini terjadi karena tubuh memangkas cadangan air di dalam tubuh.

Namun, penurunan berat badan ini tidak akan konsisten, karena saat kita mengonsumsi karbohidrat kembali, tubuh akan cenderung kembali normal.

  • Keto flu

Diet keto merupakan salah satu diet rendah karbohidrat yang cukup populer.

Istilah keto flu merujuk pada kumpulan gejala yang dialami beberapa orang ketika memulai diet keto.

Biasanya orang akan mengalami mual, muntah, sembelit, diare, pusing, hingga sakit perut.

Baca juga: Hati-hati, Diet Keto Bisa Sebabkan Penyakit Kronis yang Berbahaya

  • Brain fog

Karbohidrat merupakan asupan otama utak, sehingga mengurangi karbohidrat menimbulkan masalah pada otak, salah satunya adalah brain fog.

Brain fog membuat seseorang sulit berkonsentrasi dan tidak bisa fokus memikirkan sesuatu hal.

  • Bau mulut

Saat diet karbohidrat, secara alami tubuh akan memecah lemak yang dapat memebentuk bahan kimia yang disebut keton. Zat inilah yang dapat menyebabkan bau mulut.

Baca juga: Trik Diet Aman dan Berkelanjutan

Tetap penuhi asupan karbohidrat kompleks

Ada anggapan yang keliru di masyarakat mengenai karbohidrat, banyak orang menganggap karbohidrat ini merupakan sesuatu yang buruk.

Padahal, yang perlu kita hindari adalah karbohidrat sederhana.

Karbohidrat dibagi menjadi dua jenis, yaitu sederhana dan komplek.

Secara umum, karbohidrat sederhana hanya mengandung gula dasar yang mudah dicerna dan diserap oleh tubuh.

Sementara, karbohidrat komplek membutuhkan waktu cukup lama untuk mencerna dan menyerap karbohidrat jenis ini.

Karbohidrat jenis ini banyak ditemukan dalam makanan alami yaitu dalam bentuk padi-padian, biji-bijian, kacang-kacangan, buah-buahan, sayuran, dan susu.

Jenis karbohidrat inilah yang memiliki berbagai manfaat baik untuk tubuh.

Baca juga: Berapa Jumlah Asupan Karbohidrat Harian yang Ideal? Ini Kata Ahli

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com