Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan Lebih Tua Rentan Terkena Kanker Serviks, Benarkah?

Kompas.com - 25/08/2023, 13:00 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Healthline

 

2. Lakukan pemeriksaan rutin

CDC juga merekomendasikan agar wanita berusia 21-65 tahun melakukan tes kanker serviks secara teratur.

Pemeriksaan tidak mencegah kanker serviks. Namun, jika hasil tes menunjukkan adanya sel pra-kanker, kita dapat memulai pengobatan untuk menghentikan sel-sel tersebut menjadi kanker.

Ada dua jenis tes yang perlu dipertimbangkan. Yang pertama adalah pap smear, yang mendeteksi sel prakanker dan kanker.

Yang kedua adalah tes HPV yang dapat mendeteksi keberadaan HPV dalam sel serviks.

Tes ini mungkin dapat mendeteksi infeksi HPV pada serviks sebelum sel-sel prakanker berkembang.

Tes HPV dapat dilakukan sendiri (tes HPV primer) atau bersamaan dengan pap smear (tes tambahan).

Tes gabungan tidak akan terlihat berbeda dengan pap smear normal.

Baca juga: 7 Sebab Perdarahan Vagina Usai Seks, Bisa Jadi Tanda Kanker Serviks

Sel-sel yang dikumpulkan akan diuji untuk mengetahui adanya HPV dan perubahan sel yang tidak normal.

Untuk wanita berusia di atas 65 tahun, keputusan untuk melanjutkan skrining kanker serviks bergantung pada faktor risiko individu dan riwayat medis.

Biasanya, wanita yang telah menjalani pemeriksaan rutin dalam 10 tahun terakhir dengan hasil normal dan tidak memiliki riwayat sel abnormal dapat menghentikan pemeriksaan.

4. Gunakan kondom

Menggunakan kondom saat berhubungan seks vaginal tidak menjamin kita tidak akan tertular HPV.

Sebab, virus dapat menyebar melalui kontak kulit ke kulit yang melibatkan bagian tubuh yang tidak terlindungi oleh kondom.

Sebagai contoh, kita dapat terinfeksi HPV melalui aktivitas seksual lainnya seperti seks oral atau anal.

Namun, penggunaan kondom dapat menurunkan risiko infeksi HPV. Karena HPV sangat umum, kita dapat terpapar virus meskipun hanya berhubungan seks dengan satu orang.

Baca juga: Jangan Lengah Bahaya Kanker Serviks pada Perempuan

5. Berhenti merokok

Orang yang merokok memiliki risiko 2-3 kali lebih besar terkena kanker serviks. Semakin banyak merokok, semakin meningkat pula risikonya.

Jika kita khawatir dengan kanker serviks, kita mungkin perlu mempertimbangkan untuk berhenti merokok.

Bicaralah dengan dokter tentang cara paling aman untuk berhenti dan cara membuat rencana berhenti merokok yang berhasil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com