Ahli diet, Maggie Moon, MS, RD menjelaskan bahwa air adalah cara paling dasar untuk meredakan perut kembung yang disebabkan oleh konstipasi akibat dehidrasi.
Ketika tidak ada cukup air dalam tubuh, tubuh akan menyerap air dari makanan saat melewati saluran pencernaan, yang mengeraskan feses dan membuatnya sulit untuk dikeluarkan, alias sembelit.
Ketika feses tertinggal di dalam usus, bakteri memiliki lebih banyak waktu untuk memetabolisme feses melalui fermentasi, yang menghasilkan gas yang menyebabkan kembung.
Saat itulah air putih membantu memulihkan keseimbangan, mempermudah buang air besar, dan menghilangkan penyebab kembung.
Baca juga: Begini Ternyata Aturan Minum Air Putih yang Benar
"Meskipun tidak ada banyak penelitian ilmiah yang secara khusus membahas dampak kombucha terhadap perut kembung."
Demikian penuturan ahli diet dan spesialis bersertifikat di bidang dietetika olahraga, Amy Goodson, MS, RD, CSSD, LD.
"Namun, beberapa faktor potensial dalam kombucha dapat berkontribusi pada kesehatan pencernaan, yang secara tidak langsung dapat membantu mengurangi kembung pada beberapa orang," katanya.
Menurut Goodson, kombucha dapat mempengaruhi kesehatan usus dan pencernaan, serta membantu mengatasi kembung karena kandungan probiotiknya, yaitu bakteri baik yang dapat mendukung keseimbangan mikrobiota usus.
Mikrobiota usus yang sehat berkaitan dengan pencernaan yang lebih baik dan dapat membantu mencegah perut kembung.
"Selain itu, kombucha mungkin mengandung enzim yang dapat membantu pencernaan senyawa tertentu. Pencernaan yang lebih baik dapat mengurangi kemungkinan kembung," terangnya.
Terakhir, kombucha rendah gula karena gula yang ditambahkan ke kombucha selama proses fermentasi dikonsumsi oleh SCOBY, sehingga menghasilkan kandungan gula yang lebih rendah pada produk akhir.
"Asupan gula yang berlebihan dapat menyebabkan kembung, jadi memilih minuman dengan kadar gula yang lebih rendah dapat membantu beberapa orang mengatasi kembung," jelas Goodson.
Baca juga: Mengenal Kombucha dan Manfaatnya bagi Kesehatan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.