Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/06/2023, 20:15 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber The List

KOMPAS.com - Ujung rambut bercabang adalah masalah umum yang bisa mengganggu dan merepotkan.

Saat melihat ujung rambut bercabang, kebiasaan yang sering kita lakukan adalah membelahnya.

Tapi tahukah kamu, membelah ujung rambut bercabang sebenarnya justru merusak rambut?

Menurut laporan The Huffington Post, sekitar 59 persen orang melakukan kebiasaan merusak seperti mengambil ujung rambut bercabang dengan membelahnya.

Meskipun umum, para ahli mengatakan bahwa mengambil ujung rambut bercabang dengan membelah akan memberikan kerusakan ganda pada rambut, bahkan menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki pada batang rambut.

Baca juga: 7 Cara Mengatasi Rambut Bercabang Tanpa Dipotong Ujungnya

Seperti dilaporkan Women's Health, membelah helai rambut menjadi dua bagian pada akhirnya akan menyebabkannya patah, sehingga menghasilkan ujung yang tipis dan tidak rata.

Jika ujung rambut bercabang terus terbagi hingga ke kulit kepala, kerusakan pada folikel bisa terjadi.

Membelah ujung rambut bercabang tidak hanya membuat rambut menjadi lebih tipis, tetapi juga melemahkan dan membuat rambut lebih rentan terhadap kerusakan dan kerontokan.

Ada banyak cara mencegah ujung rambut bercabang. Jika pencegahan tidak berhasil, kita masih dapat mengikuti tips dari para ahli untuk menyembuhkan rambut yang sudah bercabang.

Baca juga: 8 Hal yang Memperburuk Kondisi Rambut Bercabang

Mencegah dan mengatasi ujung rambut bercabang

Menahan keinginan untuk membelah ujung rambut yang bercabang akan menjadi lebih mudah jika kita tidak memiliki rambut bercabang sama sekali.

Namun, bagaimana cara mencegahnya jika kita rentan terhadap rambut bercabang?

Menurut penata rambut Jordan Garret, rambut bercabang disebabkan sebagian oleh penggunaan alat pemanas yang membuat rambut kering dan menyebabkan pembelahan.

Atas dasar itu, cobalah untuk menerapkan pelindung panas dan tidak terlalu sering menggunakan alat pengeriting rambut.

Mewarnai rambut juga dapat menyebabkan rambut bercabang, begitu pun penggunaan sampo yang salah.

Lalu, hindari menyisir rambut terlalu sering, terutama saat rambut basah, karena rambut basah lebih rentan terhadap kerusakan.

Saat menyisir, lakukan dari ujung rambut ke atas, dan aplikasikan masker rambut seminggu sekali.

Pola makan yang sehat juga sangat penting. Pastikan memenuhi asupan protein, Omega-3, dan zat besi untuk menguatkan rambut dari ikan, kacang-kacangan, biji rami, lentil, dan kangkung.

Jika kerusakan sudah terjadi, rambut bercabang tidak dapat sepenuhnya diperbaiki atau kembali seperti semula.

Solusi terbaik adalah menemui penata rambut profesional untuk memotong ujung rambut yang bercabang secara bersih.

Baca juga: 8 Langkah untuk Atasi Masalah Rambut Bercabang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com