Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mensyukuri 8 Hal Sederhana demi Hidup yang Bahagia

Kompas.com - 20/09/2023, 11:00 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com - Rasa syukur dalam banyak aspek di kehidupan merupakan kunci kebahagiaan.

Bahkan jika dengan membantu orang lain kita merasakan pencapaian dan melihat suasana hati menjadi lebih baik, ini adalah produk dari kebahagiaan internal kita sendiri.

Masalahnya adalah tidak semua orang mendapatkan banyak manfaat dari sikap tidak mementingkan diri sendiri, dan mereka juga tidak menyadari apa yang membuat mereka bahagia.

Kita mungkin melihat dengan heran pada mereka yang tampak selalu bahagia dan bertanya-tanya apa rahasia mereka.

"Nah, saya punya jawabannya untuk kamu," kata Liv Walde, seorang penulis yang tinggal di London, Inggris, yang memiliki mimpi besar, dan hasrat untuk membantu orang lain.

Baca juga: Cara Mengajarkan Anak untuk Bersyukur

Menurut Walde, mereka yang menjalani hidup bahagia biasanya mudah sekali untuk bersyukur, setidaknya untuk delapan hal sederhana di kehidupannya. 

1. Mencintai hidup

"Kedengarannya murahan, saya tahu."

"Namun, kemungkinan kamu dilahirkan dan berada di sini hari ini setidaknya 1:400 triliun. Kemungkinan hidup itu sangat kecil. Sangat kecil, sebenarnya," kata Walde.

Dengan peluang keberadaan yang sangat kecil, mengapa tidak menikmati betapa besar berkat yang bisa kita jalani di bumi ini?

Keberadaan kita adalah sebuah keajaiban, dan mereka yang menghargai nilai dan keberuntungan ini akan selalu merasa bahagia dan bersyukur.

2. Kopi di pagi hari

"Para pencinta kafein di antara kita akan tahu apa yang saya bicarakan," sebut Walde.

"Saya bisa minum secangkir kopi hitam yang sama setiap pagi dan tetap menikmati setiap cangkirnya," sambung dia.

"Memanjakan diri saya dengan Starbucks yang penuh dengan gula atau cappuccino hipster yang berbusa membuat pagi hari saya semakin menyenangkan."

"Hal-hal kecil seperti ritual pagi hari seperti ini membuat saya merasa puas."

Baca juga: Bagaimana Cara Berbahagia dalam Hidup?

"Dan, selalu saja hal-hal kecil inilah yang membuat kita merasa puas dan menikmati kehidupan yang kita jalani," sambung dia.

Intinya, menikmati hal-hal kecil dalam hidup, sebagai berkat dalam kehidupan itu sendiri.

3. Penolakan dan kegagalan

Sebaliknya, orang yang bahagia melihat penolakan dan pintu yang tertutup sebagai langkah yang diperlukan dalam perjalanan mereka.

Tentu saja, penolakan itu menyakitkan.

Tapi mereka yang menjalani kehidupan paling bahagia umumnya hidup dengan moto, 'jika satu pintu tertutup, pintu lain akan terbuka'.

Semua pesan teks yang tidak dijawab, penolakan pekerjaan, tawaran yang ditolak - semua itu berarti alam semesta melambaikan tangannya dan memberi tahu, bahwa mereka menuju ke arah yang salah.

Orang-orang yang bahagia belajar dari sanggahan-sanggahan ini.

Mereka jarang menganggapnya sebagai masalah pribadi dan justru menganggapnya sebagai bimbingan yang menuntun mereka ke arah yang seharusnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com