Intoleransi laktosa terjadi ketika tubuh tidak mampu mencerna laktosa dengan baik. Anda bisa diare, mual, dan kembung, dan sering bersendawa.
Baca juga: Apa yang Terjadi Jika Intoleransi Laktosa Tetap Minum Susu?
Gangguan ini timbul jika tubuh tidak dapat menyerap fruktosa dan sorbitol dengan baik. Mual, kembung, dan sakit perut adalah beberapa gejalanya.
Sekarang pertanyaannya adalah kapan harus memeriksakan diri ke dokter, dan bagaimana cara menghilangkan sendawa yang mengganggu.
Jika sering sendawa namun tidak mengalami gejala lain, Anda mungkin perlu membuat catatan kecil mengenai apa saja makanan atau minuman yang Anda konsumsi setiap hari. Pasalnya, sendawa bisa disebabkan oleh konsumsi bahan pangan yang mengandung gas.
Perhatikan juga kondisi psikologis Anda, misalnya apakah sedang mengalami stres atau gangguan kecemasan.
Bila tidak yakin dengan penyebabnya, periksakan diri ke dokter. Siapa tahu Anda memiliki gangguan medis yang bisa menjadi dalang di balik keseringan bersendawa.
Jika sendawa disertai dengan gejala lain yang berupa nyeri perut, mual, atau sakit saat menelan, segera temui dokter untuk mendapatkan diagnosis serta penanganan medis yang sesuai dengan penyebabnya.
Baca juga: Sering Sendawa, Normalkah?
Umumnya, sendawa yang normal tidak memerlukan penanganan khusus. Tapi ada kalanya Anda bersendawa terus-menerus, contohnya setelah makan atau minum soda.
Tenang, Anda bisa melakukan cara-cara menghilangkan sendawa berikut ini agar sendawa tidak terus mengganggu:
Berbaring miring dapat membantu menghilangkan sendawa. Anda juga bisa mencoba posisi telentang, lalu mengangkat dan menekan lutut ke dada. Tahan posisi ini hingga gas keluar dari dalam perut.
Setelah makan, berjalan-jalanlah sebentar untuk membantu kinerja saluran cerna. Aktivitas fisik dapat membantu pergerakan usus.
Anda bisa minum teh jahe sebagai cara menghilangkan sendawa. Kandungan dalam jahe dapat membantu dalam mencegah asam lambung naik ke kerongkongan.
Cobalah untuk tidak makan terburu-buru, tidak makan sambil berbicara. Pasalnya, kedua hal ini bisa membuat lebih sering sendawa karena udara akan ikut tertelan ke saluran cerna.
Obat antasida dapat menetralkan jumlah asam lambung dan mencegah heartburn (nyeri ulu hati), yang bisa menyebabkan sendawa. Selain itu, obat antigas seperti simethicone juga bisa membantu mengurangi sendawa.
Meski begitu, senantiasa konsultasikan ke dokter sebelum menggunakan obat apapun agar pemakaiannya sesuai dan aman.
Baca juga: 5 Cara Menurunkan Asam Lambung: Tanpa Obat, Hanya Perlu Niat!
Meski sendawa adalah proses yang alami, tetap saja Anda bisa malu kalau terus-menerus bersendawa. Misalnya, di tengah rapat atau saat berkumpul dengan teman-teman.
Untuk mencegah sendawa yang mengganggu, Anda bisa menerapkan langkah-langkah efektif di bawah ini:
Jika terus mengganggu, periksakan kondisi sering sendawa ke dokter supaya penyebabnya bisa diketahui. Terutama bila sendawa disertai gejala-gejala lain yang mencurigakan. Dengan ini, Anda pun bisa memperoleh cara menghilangkan sendawa yang sesuai dengan pemicunya.
Baca juga: Memahami Perbedaan Heartburn, Refluks Asam Lambung, dan GERD
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.