Sayuran silangan seperti brokoli, kembang kol, dan kubis mungkin sangat bermanfaat.
Lemak dan kolesterol sangat penting untuk hormon seks seperti estrogen dan testosteron. Keduanya berperan penting dalam siklus haid.
Azzaro pun merekomendasikan untuk menambahkan ikan berlemak omega-3, yang dapat memerangi peradangan untuk membantu beberapa gejala hormonal.
Selain salmon, tuna albacore, dan sarden, mengonsumsi sumber omega-3 nabati seperti rami giling, biji chia, dan kenari juga dapat bermanfaat.
Makanan fermentasi mengandung probiotik yang membantu mendukung usus yang sehat, dan pada gilirannya, kesehatan hormonal.
Kita dapat mengonsumsinya melalui makanan seperti kimchi, sauerkraut, yogurt yang mengandung kultur hidup dan aktif, kefir, dan miso.
Baca juga: 8 Minuman untuk Menghilangkan Nyeri Haid dengan Ampuh