Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Vegan dan Clean Beauty, Tak Cuma Ramah di Kulit tapi Juga Lingkungan

KOMPAS.com - Di balik wajah yang glowing dan terawat, tentu ada proses panjang untuk mendapatkannya.

Salah satu caranya bisa menggunakan rangkaian produk skincare yang kini menjadi andalan bagi masyarakat, khususnya bagi kaum Hawa.

Berbagai produk skincare itu tak cuma bisa merawat kulit dengan baik tetapi juga mengatasi berbagai masalah kulit yang dialami.

Tapi sayangnya masih banyak produk skincare yang dijual dengan bahan kimia berbahaya bahkan tidak bertanggung jawab pada keberlangsungan lingkungan.

Karena itu, lini skincare vegan dan clean beauty hadir dengan formula yang tidak cuma ramah di kulit, tetapi juga untuk keberlangsungan lingkungan yang lebih berkelanjutan.

Vegan beauty merupakan produk kecantikan yang mengandung bahan secara keseluruhan dari tumbuhan.

Beberapa contoh bahan yang tidak digunakan pada produk skincare vegan ini meliputi madu, beeswax, gelatin, kolagen hewani, squalene, hingga gelatin.

Produk vegan beauty juga biasanya aman bagi lingkungan karena bahan baku alaminya didapat dari alam serta tidak diuji coba pada hewan untuk menilai efektivitasnya.

Sedangkan clean beauty merujuk pada produk perawatan kulit yang menggunakan bahan bahan yang aman dan non toxic bagi kulit dan juga dampaknya pada lingkungan.

Seperti kita tahu bahwa beberapa produk kecantikan atau perawatan kulit ada yang diperoleh melalui cara yang eksploitatif, baik itu material utamanya hingga dampaknya pada lingkungan.

Bahkan demi keamanan ekosistem, kedua konsep itu juga memastikan transparansi mulai dari bahan, produksi hingga pengemasan serta distribusi yang juga ramah lingkungan.

Kehadiran skincare berbasis vegan dan clean beauty pun seolah menjadi solusi karena punya peranan penting untuk menjaga kecantikan kulit sekaligus ekosistem kita.

"Keunggulan dari vegan dan clean beauty, salah satunya memiliki efektivitas yang lebih tinggi ke kulit karena ekstraksi dari tanaman menghasilkan molekul yang membuat penyerapannya lebih maksimal."

"Di dalamnya juga tidak menggunakan bahan baku non toxic, serta diformulasikan khusus agar terhindar dari bahan-bahan kimia berbahaya."

Demikian kata Ratih Permata Sari, Co-founder BASE saat media gathering "Discover the Power of Nature: Unveiling Vegan and Clean Beauty Secrets" di Urban Forest, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Selain itu, produk vegan dan clean juga memiliki kemungkinan lebih kecil untuk menyebabkan iritasi atau masalah lain yang dapat muncul bersamaan dengan bahan kimia, hewani, atau bahan tambahan lainnya.

Untuk menghasilkan produk kecantikan yang efektif, tak hanya dilihat dari kandungannya saja, tapi juga dilihat dari prosesnya.

Seiring banyaknya konsumen yang mulai menyadari pentingnya kandungan yang terdapat pada produk yang mereka gunakan, maka edukasi terkait proses produksi terkait suatu produk juga diperlukan.

BASE misalnya yang menekankan proses produksi yang menunjang produk agar aman di kulit dan juga lingkungan. Mereka bekerja sama dengan partner laboratorium di Indonesia, Inggris, dan Korea Selatan.

Formula setiap produk yang dihasilkan merupakan hasil riset dari BASE tersebut kemudian melalui serangkaian penelitian lebih lanjut mengenai efektivitas guna mencapai formula akhir yang terbaik.

"Salah satu perhatian utama dalam formula BASE adalah keamanan kandungan yang digunakan, maka dari itu BASE selalu menggunakan bahan-bahan bersertifikat COSMOS," lanjut Ratih.

COSMOS merupakan sertifikasi yang menjamin bahwa kandungan yang digunakan telah memenuhi kriteria organik dan natural dengan praktik sustainability tertinggi, serta secara resmi sesuai dengan standar level internasional yang dikembangkan oleh ECOCERT, Perancis.

Selain berkomitmen untuk menggunakan bahan baku yang diproses secara sustainable dan diperoleh dari ethical supplier, merek skincare lokal ini juga menggunakan metodologi bioteknologi dan green chemistry dalam memproses bahan bakunya.

"Setiap tahapan proses produksi, tentunya kami selalu melakukan pengujian klinis," tambah Ratih.

Pengujiannya pun mempresentasikan empat konsep product development, yaitu soal safety atau keamanan, efficiacy (manfaat dari bahan yang dipakai), keberlanjutan hingga transparansi.

"Dengan menjadi merek yang vegan dan clean, BASE percaya bahwa banyak keunggulan dapat dirasakan oleh konsumen yang tidak cuma ramah bagi kulit, tetapi juga untuk lingkungan," tutup Ratih.

Dengan menghadirkan skincare vegan dan clean beauty, BASE juga selalu berkomitmen untuk sustainability sejak awal didirikan pada tahun 2019.

Selanjutnya, dengan komitmen tersebut, BASE memiliki visi dan misi untuk turut berkontribusi menjaga kelestarian bumi. Komitmen tersebut diwujudkan oleh brand tersebut dengan beberapa upaya sebagai berikut;

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/06/05/052556620/vegan-dan-clean-beauty-tak-cuma-ramah-di-kulit-tapi-juga-lingkungan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke