Memang ada orang yang sebenarnya tidak sengaja melakukannya namun tetap bisa memberikan pesan yang salah.
"Pastikan Anda menatap mata orang-orang saat Anda menceritakan sebuah cerita yang jujur, dan tahan godaan untuk memutar mata Anda kembali ke kepala Anda," kata Moore.
Terus-menerus melihat sekeliling ruangan atau melirik ponsel setiap kali notifikasi muncul mengesankan kita tidak tertarik pada ucapan orang lain.
Alih-alih memegang ponsel di tangan, masukkan ke dalam saku atau tas agar kita tidak akan tergoda untuk melihatnya.
"Terlepas dari betapa nyamannya Anda dengan tangan disilangkan, itu hampir selalu dianggap sebagai tanda penolakan yang tertutup," kata Goman.
Baca juga: 5 Cara Wanita Menyentuh Lengan Pria dan Artinya
Bahasa tubuh ini juga membuat kita terlihat seperti sedang dalam suasana hati yang buruk, gugup, atau tidak ingin didekati.
Posisikan tubuh dengan lengan terbuka, tangan kendur, dan gerakan yang rileks untuk situasi yang lebih nyaman.
“Ini adalah isyarat 'lihat, saya tidak menyembunyikan apa pun' dan mengirimkan sinyal diam-diam tentang kredibilitas dan keterusterangan,” jelas Goman.
Beberapa orang secara tidak sadar berbicara dengan suara yang lebih tinggi karena berbagai alasan.
Padahal, pembicara dengan suara bernada tinggi dianggap kurang berempati, kurang kuat, dan lebih gugup.
Baca juga: Sering Berteriak pada Anak Bisa Membuat Otak Mereka Menyusut
Jadi turunkan nada suara kita saat bicara dengan orang lain termasuk saat menjawab telepon.
“Salah satu teknik yang mudah adalah menyatukan bibir Anda dan berkata, 'Um hum, um hum, um hum.' Melakukan hal itu membuat suara Anda rileks ke nada rendah yang optimal,” kata Goman.
Tetapi menghindari kontak mata dapat membuat kita tampak gelisah, tidak siap, tidak aman, tidak tulus, dan tidak jujur.
Baca juga: Apa Makna dari Kontak Mata Lebih dari 10 Detik?
Jika menatap mata orang secara langsung membuat kita tidak nyaman, fokuslah pada warna mata mereka.
“Setiap kali Anda bertemu seseorang, tatap matanya cukup lama untuk memperhatikan warnanya,” kata Goman.
“Itu akan membantu menciptakan hubungan pribadi yang kuat.”
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.