Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Olahraga Aman untuk Penderita Kanker Prostat Stadium Lanjut

Kompas.com - 06/09/2023, 10:50 WIB
Putri Aulia,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Jangan memaksakan diri terlalu keras, kita juga perlu istirahat. Olahraga juga tidak harus selalu menjadi rutinitas satu jam.

Ini bisa sesederhana berdiri dan melakukan peregangan, berjalan ke ujung jalan atau memastikan kita tetap melakukan aktivitas sehari-hari di rumah seperti mencuci, membersihkan rumah dan mandi.

Pickston menyebut terkadang, sekedar berjalan atau naik turun tangga di rumah adalah langkah bagus yang bisa dilakukan setelah menjalani operasi prostat.

Baca juga: Waspada, Anyang-anyangan pada Pria Bisa Jadi Tanda Kanker Prostat

Latihan aerobik untuk kesehatan prostat dan seksual

Latihan aerobik dikenal sebagai latihan kardiovaskular yang memiliki manfaat yang luas bagi tubuh dan dapat berdampak positif pada jantung, otak, persendian, kulit, dan otot.

Jenis latihan ini tidak hanya meningkatkan harapan hidup, tetapi juga dapat menurunkan tekanan darah, memperlambat detak jantung, serta meningkatkan aliran darah yang berpengaruh positif pada fungsi seksual, suasana hati, pencernaan, dan banyak aspek lainnya.

Menurut American Cancer Society, direkomendasikan untuk melakukan latihan aerobik dengan intensitas sedang seperti jalan cepat, jogging, berenang, atau bersepeda selama 150 hingga 300 menit per minggu.

Selain itu, penting juga untuk melibatkan latihan kekuatan dua kali seminggu menggunakan beban tubuh, resistance band, dumbel, atau mesin kebugaran.

Namun, jika merasa sulit untuk memulai dengan cepat, ada langkah-langkah kecil yang dapat lakukan untuk kembali ke rutinitas tersebut, seperti bermain dengan cucu, menari, berkebun, membawa belanjaan, atau melakukan pekerjaan rumah.

Namun, akan lebih baik jika kita mulai menambahkan latihan yang disengaja seperti jalan cepat, berenang, dan latihan kekuatan.

Bagi mereka yang sedang menjalani pengobatan, sangat penting untuk memahami bahwa olahraga adalah cara terbaik untuk mengatasi kelelahan akibat kanker. Dengan peningkatan kekuatan dan kebugaran, kita akan lebih mampu melakukan aktivitas yang memiliki makna dalam hidup.

Salah satu efek samping pengobatan kanker adalah penurunan kepadatan tulang. Ini dapat meningkatkan risiko osteoporosis, yaitu kondisi di mana tulang menjadi rapuh, kurang padat, dan lebih rentan terhadap patah tulang.

Latihan angkat beban, seperti latihan beban, yoga, pilates, dan naik tangga, sangat efektif dalam mencegah penurunan kepadatan tulang.

Baca juga: Pria Wajib Tahu, Ini 7 Gaya Hidup untuk Mencegah Risiko Kanker Prostat

Bersepeda

Meskipun bersepeda adalah latihan aerobik yang sangat bermanfaat, penting untuk mempertimbangkan untuk menunda aktivitas bersepeda setidaknya pada minggu-minggu awal setelah menjalani operasi prostat.

Hal ini disebabkan oleh potensi tekanan yang signifikan pada tulang duduk dan daerah panggul saat bersepeda, yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan, rasa sakit, dan bahkan pembengkakan jika tubuh belum sepenuhnya pulih.

Kita perlu persetujuan dokter untuk melakukan aktivitas ini.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com