Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengapa Berat Badan yang Gampang Naik Turun Tak Menyehatkan

Mayoritas orang mengalami diet yoyo karena mereka menjalani diet populer, entah itu diet keto, diet puasa, atau diet OCD, lalu berhasil turun berat badan secara drastis. 

Sayangnya, pola makan dietnya itu tidak bisa terus dilanjutkan karena pada umumnya diet populer memang sulit dilakukan dalam jangka panjang. Akibatnya kita akan kembali ke kebiasaan lama dan malah bertambah gemuk.

“Saat berat badan turun, kita kehilangan lemak dan otot. Namun, saat bobot naik kembali, yang bertambah kebanyakan hanya lemak, bukan otot. Jadi akan lebih sulit ketika kita berusaha untuk menurunkan bobot lagi,” kata dokter gizi Bonnie Taub-Dix.

Ia menjelaskan, otot lebih efisien dalam membakar kalori dan kehilangan beratnya, dibandingkan lemak.

Diet yoyo bukan cuma memengaruhi berat badan, tapi juga kesehatan tubuh secara umum.

Ada beberapa efek negatif dari diet ini yang perlu diketahui:

1. Gula darah turun terlalu banyak

Diet ketat seringkali mewajibkan kita melewatkan satu waktu makan dan menghindari satu kelompok makanan, misalnya karbohidrat.

Hal ini akan menyebabkan gula darah turun dan berpengaruh pada nafsu makan dan ketidakseimbangan nutrisi. Hormon lapar akan lebih tinggi dan membuat kita makan berlebihan.

2. Pengaruh ke jantung

Berpantang pada satu kelompok makanan ternyata buruk bagi jantung. Hal ini karena kita jadi kekurangan nutrisi tertentu. Misalnya saja pada diet keto yang memiliki pola makan rendah karbohidrat. Akibatnya kita akan kehilangan nutrisi dari sayuran, buah, dan juga gandum utuh.

3. Level energi rendah

Anemia merupakan kondisi yang sering ditemukan pada orang yang diet ketat. Gejala utamanya adalah lemah dan kelelahan, sulit konsentrasi, dan detak jantung lebih cepat.

4. Mengganggu tidur

Pergi tidur dalam kondisi perut kosong memang bikin kita susah tidur. DI lain pihak, mengasup banyak karbo sebelum tidur juga berdampak sama. Semakin kita sulit tidur, makin banyak tubuh memproduksi hormon stres (kortisol). 

5. Gangguan pencernaan

Normalnya, usus kita adalah rumah bagi tiriliunan bakteri sehat yang berfungsi dalam menjaga daya tahan tubuh sampai mengatur metabolisme. Namun, diet yoyo akan menyebabkan ketidakseimbangan bakteri baik dan jahat. 

 

 

https://lifestyle.kompas.com/read/2019/04/15/124400720/mengapa-berat-badan-yang-gampang-naik-turun-tak-menyehatkan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke