Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Sejak Ribuan Tahun Lalu, Tengok Kondom dari Masa ke Masa

Kompas.com - Diperbarui 05/08/2022, 06:57 WIB
Lusia Kus Anna

Editor

Hanya saja mereka menggunakan bahan yang lebih ekstrim yang diberi nama "kelenjar", dan dibuat dari tanduk hewan, kulit halus binatang, atau bahkan cangkang kura-kura.

Baca juga: Berapa Lama Masa Kedaluwarsa Kondom?

3. Tahun 1839

Ini saatnya mengucapkan selamat tinggal pada usus binatang yang berlendir atau cangkang kura-kura.

Di masa ini, Charles Goodyear, pendiri perusahaan ban Goodyear menemukan cara membuat kondom dalam jumlah besar.

Sejak saat inilah kondom karet ini mulai dikenal. Namun sayangnya, kondom ini memiliki bau karet yang cukup mengganggu.

4. Tahun 1912

Setelah kondom karet berkembang, Julius Fromm dari Polandia memodifikasi dan menyempurnakan kondom tersebut.

Dia menciptakan cetakan kaca yang menyerupai penis. Cetakan ini dicelupkan ke dalam larutan karet latex yang kemudian dipanaskan dalam oven.

Hasilnya, kondom latex seperti yang banyak ditemui saat ini.

Baca juga: Salah Pakai Kondom Bisa Sebabkan Kehamilan, Ini 5 Tandanya

5. Tahun 2000an

Kondom modern sekarang ini sebenarnya memiliki bahan yang hampir sama, yaitu karet atau latex.

Namun kini banyak pilihan rasa, warna, bahkan tekstur. Juga, ada kondom yang licin mulus atau bergerigi.

Kondom juga semakin tipis, bahkan ada yang dilengkapi alat yang bisa bergetar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com