Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Jenis Makanan yang Wajib Dihindari Saat Diet

Kompas.com - 18/06/2018, 09:37 WIB
Nabilla Tashandra,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rajin berolahraga setiap hari untuk menurunkan berat badan lebih sulit dicapai jika tidak diimbangi dengan pola makan sehat.

Ketika sedang membatasi asupan kalori, mengurangi konsumsi tiga jenis makanan berikut akan memberikan hasil yang signifikan terhadap diet, bahkan status kesehatan secara umum.

1. Makanan cepat saji

Makanan cepat saji adalah pilihan yang buruk untuk dikonsumsi di kala lapar.

Ahli diet tersertifikasi, Cara Walsh, menjelaskan bahwa seiring bertambahnya usia, kebiasaan mengasup kentang goreng, kue dan makanan mengandung gula, akan meningkatkan risiko kesehatan.

Kentang goreng mengandung banyak minyak dan menjadi penyebab serangan jantung. Mengkonsumsinya terlalu banyak juga bisa meningkatkan kadar insulin pada pria.

"Sementara kue, mufin dan donat mengandung gula yang tinggi. Makanan yang dipanggang juga akan cepat menaikkan berat badan dan mengacaukan fungsi pencernaan," kata Walsh.

Ahli diet tersertifikasi lainnya, Bridget Swinney MS, RD juga menyarankan kita tak mengkonsumsi burger. Burger di restoran cepat saji mengandung 50-100 persen kebutuhan sodium atau garam harian dan lemak.

"Sodium menyebabkan penyimpanan cairan dan pada banyak orang akan meningkatkan tekanan darah," ujar Swinney.

Untuk kamu yang sangat menyukai burger. Usahakan mengkonsumsi burger dengan daging sehat. Misalnya, daging kalkun, kerbau, dan sapi pemakan rumput atau burger sayuran dan salmon.

2. Makanan instan

Saat membutuhkan makanan namun ingin sesuatu yang cepat, seringkali kita memilih makanan instan dalam kemasan. Misalnya, makanan sederhana yang bisa dihangatkan di oven atau diseduh menggunakan air.

Makanan jenis ini boleh saja murah dan praktis, namun mengandung banyak bahan yang membahayakan tubuh.

"Banyak nutrisi tak disertakan dari makanan instan dalam kemasan. Seperti, protein dan sayuran. Sebab makanan tersebut akan membuat makanan instan tidak awet," kata Walsh.

Di samping itu, sup instan juga mengandung lebih banyak sodium yang akan meningkatkan tekanan darah tubuh.

Baca juga: 5 Tanda Diet Keto Menunjukkan Hasil

3. Daging berlemak

Ahli diet tersertifikasi Natalie Rizzo, MS, MD juga merekomendasikan kita untuk menghindari daging berlemak seperti, daging asap dan sosis.

Sebab, jenis daging tersebut mengandung kandungan sodium tinggi dan menyimpan lemak. Dua kandungan makanan yang berpotensi meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan penyakit jantung.

Meskipun, bagi pria protein amat dibutuhkan. Biasanya, protein sehat yang dikonsumsi berasal dari ayam atau ikan.

Jika ingin mengkonsumsi daging berlemak, Walsh merekomendasikan agar porsinya tak berlebihan dan dipadukan dengan makanan sehat lain. Misalnya dengan telur, oatmeal dan buah serta hanya dikonsumsi pada akhir pekan.

Konsumsi makanan sehat

Selain menghindari jenis makanan terentu, para ahli diet juga merekomendasikan agar kita mengkonsumsi jenis makanan tertentu.

Misalnya, konsumsi ikan. Asam lemak omega tiga yang terkandung dalam ikan adalah sumber Vitamin D yang amat baik. Beberapa jenis ikan yang bisa dipilih, seperti salmon, tuna, sarden, dan lainnya.

Baca juga: Ikan Sardin Bisa Jadi Sumber Omega-3

Makanan lainnya adalah sayuran hijau. Rizzo menjelaskan, sayuran hijau bisa menjadi pendamping yang baik untuk makanan seperti daging-dagingan. Sebab, sayuran mengandung antioksidan yang tinggi sehingga bisa membantu tubuh berperang melawan oksidasi dalam tubuh.

Hal ini berarti juga menghindarkan tubuh dari peradangan, yang kerap dikaitkan dengan penyakit jantung dan kanker.

 Jika hendak membawa atau mengkonsumsi camilan, kita juga dianjurkan untuk memilih cemilan sehat berupa kacang-kacangan. Misalnya cemilan almond atau biji bunga matahari yang tak hanya membuat kita kenyang namun juga menjaga tubuh tetap sehat.

Swinney menjelaskan, kacang-kacangan menyediakan emak sehat, mineral dan antioksidan yang baik untuk kesehatan, khususnya jantung.

Kacang-kacangan juga merupakan sumber vitamin E yang bisa membantu menurunkan risiko penyumbatan pembuluh darah dengan menjaga kadar kolesterol jahat.

"Makan satu ons saja kacang-kacangan sebagai cemilan harian sudah bisa memberikan sumbangan lemak sehat serta bisa membuat kita merasa kenyang," kata Swiney

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com