Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Beri Madu pada Anak di Bawah Usia 1 Tahun, Kenapa?

Kompas.com - 28/01/2024, 09:24 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

Sumber Tribunnews

KOMPAS.com - Konsumsi madu memiliki sejumlah manfaat kesehatan dan dapat dimanfaatkan sebagai pengganti gula yang alami.

Namun, madu ternyata tidak boleh dikonsumsi oleh anak di bawah usia 1 tahun.

"Untuk itu ibu yang ingin memberikan madu tidak boleh diberikan bawah usia satu tahun," kata Anggota Unit Kerja Koordinasi (UKK) Nutrisi dan Penyakit Metabolik IDAI, dr Yoga Devaera SpA(K) dalam acara briefing virtual IDAI, Sabtu (27/1/2024), seperti dikutip dari Tribunnews.

Baca juga:

Ia menjelaskan, madu memiliki risiko kontaminasi bakteri. Bakteri tersebut menghasilkan spora atau calon bakteri.

Pada orang dewasa, asam lambung cukup rendah sehingga bisa mematikan spora. Namun, hal serupa belum bisa dilakukan oleh tubuh bayi.

"Madu punya risiko kontaminasi dengan satu jenis bakteri Clostridium botulinum yang khas di sini," tuturnya.

Karena tidak mati, maka spora akan berkembang biak di dalam tubuh bayi.

Baca juga:

Meskipun, perkembangannya tidak langsung dan biasanya baru terlihat beberapa hari hingga satu bulan setelahnya.

"Karena berkembang biak dulu, spora berubah jadi produk dewasa. Setelah dewasa menghasilkan toksin. Toksin inilah yang akan menyebabkan penyakit," ungkap dr Yoga.

Namun, asam lambung bayi sudah mampu membunuh spora bakteri jika usia di atas 1 tahun. Sehingga, orangtua sudah boleh memberikan madu.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com