Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Kebiasaan Sederhana untuk Mencegah Serangan Jantung

Kompas.com - 10/10/2022, 08:08 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Alter menerangkan bahwa memantau tekanan darah dan kolesterol secara rutin membantu mengidentifikasi faktor risiko penyakit jantung.

Tak hanya itu, pemeriksaan tekanan darah dan kolesterol dapat menentukan pengobatan yang tepat untuk mencegah risiko serangan jantung.

Menurut Mayo Clinic, dewasa sehat berusia antara 18-40 tahun sebaiknya memeriksakan tekanan darahnya secara rutin.

Tekanan darah dan kolesterol dapat diperiksakan kendati tekanan darah mereka optimal dan tidak ada faktor risiko penyakit jantung.

Selain itu, dewasa berusia 40 tahun ke atas disarankan melakukan pemeriksaan tekanan darah dan kolesterol lebih sering.

Hal itu berlaku untuk mereka yang menginjak kepala empat, punya risiko hipertensi, atau kondisi medis tertentu, seperti penyakit jantung dan diabetes.

Baca juga: Hubungan antara Asupan Lemak, Karbohidrat, dan Kesehatan Jantung

3. Olahraga secara teratur

Olahraga secara teratur dapat meningkatkan kesehatan jantung sekaligus berguna menurunkan risiko serangan jantung.

Terlepas dari jenis olahraganya, aktivitas fisik dapat menurunkan detak jantung istirahat dan mengurangi tekanan darah.

Di sisi lain, menggerakkan tubuh dengan berolahraga dapat mengurangi penumpukan plak arteri dan memperkuat otot jantung.

Hal tersebut terungkap dalam studi tahun 2019 yang diterbitkan di Frontiers in Cardiovascular Medicine.

Supaya kesehatan jantung terjaga, dewasa sehat ada baiknya berolahraga intensitas sedang selama 150 menit

Jika tidak, mereka dapat melakuka aktivitas fisik aerobik intensitas tinggi setiap minggu selama 75 menit.

Olahraga yang dapat dibiasakan untuk meningkatkan kesehatan jantung, antara lain bersepeda, jalan cepat, atau yoga.

High intensity interval training juga mampu meningkatkan kesehatan jantung dan merupakan alternatif yang baik.

Baca juga: 5 Rekomendasi Makanan untuk Turunkan Kolesterol dan Jaga Jantung

4. Hindari merokok

Bukan rahasia lagi apabila kebiasaan merokok dapat menyebabkan serangan jantung. Bahkan, jarang merokok pun bisa meningkatkan risiko ini.

Alter mengatakan bahwa merokok juga menjadi penyebab utama munculnya penyakit, kecatatan, dan kematian di Amerika Serikat.

Karena alasan itukah keputusan berhenti merokok sangatlah penting bagi siapa pun, baik yang berusia muda maupun tua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com