Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/03/2023, 08:08 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Namun, konsumsi makanan pedas secara berlebihan dapat menyebabkan iritasi, peradangan, dan nyeri pada bagian dalam tubuh.

Tubuh akan bereaksi terhadap capsaicin sebagai racun dan mencoba untuk mengeluarkannya. Alhasil, beberapa efek samping dapat timbul seperti:

  • Nyeri perut
  • Diare yang terasa terbakar
  • Nyeri dada
  • Sakit kepala
  • Muntah hebat

Makanan yang sangat pedas bisa menyebabkan kerusakan fisik dan nyeri parah sehingga memerlukan perawatan darurat.

Muntah yang terjadi dapat membakar kerongkongan dan tenggorokan karena asam lambung.

Apakah makanan pedas dapat menyebabkan maag?

Makanan pedas dapat menyebabkan maag hanyalah rumor. Sebenarnya, makanan pedas justru membantu mencegah maag dengan menghentikan pertumbuhan bakteri H. pylori --penyebab maag, menurut sebuah studi.

Capsaicin juga dapat mencegah pembentukan asam lambung karena bersifat alkali.

Namun, jika sudah memiliki maag, sebaiknya hindari makanan pedas karena dapat memperburuk kondisi yang sudah ada.

Baca juga: Apa yang Terjadi di Tubuh Setelah Mengonsumsi Makanan Pedas?

Apakah makanan pedas memicu kematian?

"Cbai terpedas seperti ghost pepper memang dapat membunuh kita, namun kemungkinannya sangat kecil," kata Capin.

"Untuk menyebabkan reaksi mematikan, kita harus memakan sejumlah besar cabai tersebut."

"Sebagai contoh, jika kita memiliki berat badan 68 kilogram, kita harus memakan 1,36 kilogram ghost pepper."

Mengatasi reaksi terhadap makanan pedas

Dianjurkan untuk mendapatkan perawatan medis setelah merasakan efek parah dari makan makanan pedas.

Namun, jika hanya mengonsumsi makanan pedas yang sedikit berlebihan, yang menyebabkan mulut terbakar, mata berkaca-kaca, dan hidung berair, ada beberapa cara untuk meredakan sensasi tersebut.

Jangan langsung minum air karena capsaicin tidak larut dalam air. Sebaliknya, air justru akan menyebarkan sensasi pedas ke seluruh mulut.

Agar bisa meredakan sensasi pedas, disarankan untuk mengonsumsi:

  • Roti
  • Limun
  • Susu

Baca juga: Cara Cepat Mengatasi Rasa Pedas

Perlukah menghindari makanan pedas?

Bagi orang dengan kondisi seperti penyakit radang usus, gangguan pencernaan, atau masalah pencernaan lainnya sebaiknya menghindari makanan pedas.

Namun, bagi kebanyakan orang, tingkat kepedasan tertentu masih dapat ditoleransi dengan aman. Bahkan, makan makanan pedas bisa bermanfaat bagi kesehatan.

Manfaat makan makanan pedas

Makanan pedas yang dikonsumsi secara moderat memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti:

  • Membantu mengelola berat badan
  • Meningkatkan kesehatan jantung
  • Mengurangi risiko kanker

Pastikan tingkat kepedasan yang dikonsumsi sesuai dengan kebiasaan kita.

Meski makan makanan pedas dalam jumlah moderat memiliki manfaat kesehatan, hindari tantangan untuk makan makanan pedas jika tidak terbiasa dengan tingkat capsaicin yang tinggi.

Baca juga: Jangan Berlebihan, Ketahui Dampak Buruk Makan Pedas untuk Kesehatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com