Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orang yang Jarang Sarapan Bisa Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

Kompas.com - 14/12/2022, 04:42 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Meskipun studi terbaru ini hanya bersifat observasional tentang perilaku dan faktor risiko, namun masih diperlukan penelitian lebih lanjut melalui eksperimen secara ilmiah.

Peneliti terus mencari tahu hubungan antara sarapan sampai makanan yang kerap dikonsumsi saat makan pagi.

Baca juga: 11 Manfaat Minyak Zaitun, Cegah Penyakit Jantung, Stroke, hingga Kanker 

2. Sarapan dapat membantu penyerapan vitamin dan mineral

Amy Goodson, MS, RD, CSSD, LD, seorang ahli diet yang berbasis di Dallas, Texas, mengatakan bahwa sarapan dapat membantu tubuh dalam penyerapan vitamin dan mineral sepanjang hari.

Berdasarkan riset yang dilakukannya pada orang yang membutuhkan suplemen vitamin dan mineral setiap hari, orang-orang tersebut disarankan untuk mengonsumsi makanan lebih dulu sebelum meminum suplemen tambahan.

Tujuannya tak cuma mencegah mual saat meminum suplemen dalam keadaan perut kosong, tapi makanan yang dikonsumsi pada pagi hari dapat membantu penyerapan vitamin dan mineral lebih maksimal.

Pasalnya ada beberapa vitamin yang bisa terserap dengan maksimal jika seseorang mengonsumsi makanan lebih dulu.

Misalnya dalam penyerapan vitamin A, D dan E yang akan lebih optimal jika orang tersebut mengonsumsi makanan yang mengandung lemak sehat lebih dulu. 

3. Sarapan bisa mengontrol nafsu makan

Sarapan merupakan waktu yang tepat untuk mengisi energi sebelum beraktivitas.

Pada dasarnya, sarapan ini dapat membantu tubuh dalam memaksimalkan metabolisme dalam menyediakan energi yang kita butuhkan untuk berkegiatan sepanjang hari. 

Kondisi tersebut sangat berkaitan dengan nafsu makan hingga risiko obesitas.

Di samping itu, sarapan juga dapat membantu menstabilkan gula darah.

Faktor inilah yang kemudian berdampak pada porsi atau nafsu makan berlebihan di sesi makan selanjutnya.

Dengan kata lain, ketika gula darah sudah stabil pada pagi hari. Maka di waktu makan siang, nafsu makan kita akan lebih terkontrol.

Begitu juga yang akan terjadi sampai malam hari.

Kemudian saat gula darah terkontrol dengan baik, maka keinginan untuk menikmati makanan manis dan tinggi lemak juga dapat ditekan.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa sarapan sangat diperlukan untuk membuat seseorang berada di "jalur" yang tepat dalam urusan konsumsi makanan.

Baca juga: 4 Manfaat Makan Oatmeal Ketika Sarapan, Bisa Turunkan Berat Badan 


 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com