"Aku sampai memilih tidur di sofa, hanya demi tak mengganggu tidur istriku yang mendengar aku terengah-engah kesulitan bernafas di tengah malam," sebut dia.
Sederet penderitaan itu dirasa kian menyiksa oleh Worth.
Terlebih, dia menyadari, bahwa tak adil jika kondisi kesehatannya yang buruk itu, bisa mengganggu sang istri.
Fitness challenge
Pada bulan Juni di tahun yang sama, Worth memutuskan untuk ambil bagian dalam acara tahunan fitness challenge di Apple.
"Kala itu, istriku sudah mampu menyelesaikan lari maraton. Dialah yang menjadi pencetus motivasi hingga aku mau ikut berlari," sebut dia.
Selain itu, Worth pun mengaku keputusannya mengambil tantangan itu adalah ingin lebih dekat dengan sang istri.
Baca juga: Kenalilah, 5 Kebiasaan Baik untuk Turunkan Berat Badan
"Aku sangat bangga dengan pencapaian dia, ya dia pun bangga padaku. Tapi, aku ingin membuat sesuatu yang kami bangun dan capai bersama."
"Lalu kupikir, lari akan membuat kebersamaan kami semakin erat," kata dia.
Worth mengaku amat bersyukur dengan dorongan sang istri yang membuatnya mau bergerak, dengan berlari di atas treadmill hampir setiap malam.
"Dari sana saja berat badanku perlahan-lahan susut," sebut dia.
Dalam bulan-bulan pertama, berat badan Worth telah susut sekitar sembilan kilogram.
Aplikasi ponsel
Sebagai bagian dari usaha kerasnya, Worth mengunduh aplikasi ponsel yang mampu memantau perkembangan asupan dan pembakaran kalori.
Tak hanya itu, kebiasaan meminum es kopi ekstra besar berganti dengan cup kecil, dan menu sarapan sandwich berganti dengan mozzarella.
Baca juga: Sadarilah, 7 Penyebab Berat Badan Membengkak Lagi